Kamis, 09 Februari 2017

Saudaraku sesama muslim
Percaya kepada Malaikat termasuk rukun Iman yang kedua. Iman artinya percaya ( yakin ). Maksudnya, kita harus mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menciptakan mahluk yang bernama Malaikat.
Saudaraku, pada tulisan (artikel) religius saya kali ini sedikit saya akan menulis setentang pengertian Malaikat, nama serta tugas mahluk ghaib yang suci ini. Malaikat adalah suatu mahluk ghaib yang diciptakan oleh Allah SWT dari Nur ( cahaya ).
·        Nabi Muhammad SAW bersabda :
“ Malaikat itu diciptakan dari cahaya.”  ( HR Muslim )
Karena Malaikat termasuk mahluk ghaib, maka Malaikat tidak dapat diraba dengan tangan, tidak dapat dilihat dengan mata dan tidak juga dapat didengar dengan telinga seperti halnya manusia. Namun, kita wajib beriman kepada Malaikat. Orang yang tidak mempercayai adanya Malaikat berati ia telah mengingkari ayat-ayat Al-Qur’an dan Al-Hadist. Dengan demikian, orang tersebut tidak layak disebut seorang mukmin atau muslim.
·        Perhatikan Firman Allah SWT dalam Al-Qur’an :
 “ Dan orang-orang beriman, semuanya percaya kepada Allah dan Malaikat-Malaikat-Nya…”       ( QS Al-Baqarah : 285 )
Saudaraku, Allah SWT itu Maha Kuasa, karena Dialah yang menciptakan mahluk yang kasar        ( yang dapat dilihat dengan mata ) seperti manusia, binatang, dan tumbuh-tumbuhan. Selain itu, Allah SWT pula yang menjadikan mahluk yang tidak dapat dilihat oleh mata ( mahluk ghaib ) diantaranya adalah yang bernama Malaikat. Allah SWT menjelaskan didalam Al-Qur’an bahwa Malaikat itu diciptakan oleh Allah lebih dahulu daripada manusia ( Adam AS ).
·        Firman-Nya :
“ Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat. Sesungguhnya Aku akan menjadikan seorang Khalifah (manusia) dimuka bumi ini.” ( QS Al-Baqarah : 30 )
           
Saudaraku sesama muslim.
Malaikat itu jumlahnya banyak sekali. Tidak ada seorangpun manusia yang dapat mengetahui jumlah Malaikat, kecuali Allah SWT.
·        Perhatikan Firman Allah SWT berikut ini :
“ Dan tidak ada seorangpun yang mengetahui jumlah tentara Tuhanmu ( Malaikat ) kecuali Dia        ( Allah ).” ( QS Al Muddatstsir : 31 )
Adapun Malaikat yang wajib kita ketahui dan kita imani hanya 10  (sepuluh) Malaikat. Dan kesepuluh Malaikat itu adalah :
1. Malaikat Jibril
2. Malaikat Mikail
3Malaikat Isrofil
4. Malaikat Izroil
5. Malaikat Rakib
6Malaikat Atid
7. Malaikat Munkar
8Malaikat Nakir
9Malaikat Malik
10Malaikat Ridwan
Malaikat adalah mahluk yang selalu patuh dan setia kepada Allah SWT. Mereka tidak pernah menentang setiap perintah Allah, kapan saja di perintah-Nya. Setiap perintah Allah selalu mereka (Malaikat) kerjakan dengan baik. Diantara Malaikat-Malaikat ada yang disebut Malaikat Muqarrobin ( yaitu Malaikat yang amat dekat hubungannya dengan Allah ). Malaikat tidak pernah durhaka kepada Allah SWT. Oleh karena itu, para Malaikat disebut juga mahluk suci.
·        Firman Allah SWT :
“…. mereka tidak pernah durhaka terhadap apa yang diperintahkan Allah, serta mereka mengerjakan dengan taat segala apa yang diperintahkan kepadanya.” ( QS At Tahrim : 6 )
Tugas para Malaikat itu sangat banyak, diantaranya adalah :
         Tugas Malaikat Jibril, menyampaikan wahyu kepada Nabi dan Rosul Allah. Mengantar Nabi Muhammad SAW ketika Isra’ mi’raj.
         Tugas Malaikat Mikail, menyampaikan rezeki kepada setiap mahluk.
         Tugas Malaikat Isrofil, meniup sangkakala (terompet) dalam tiga peristiwa : Yaitu pada saat terjadi Kiamat, membangkitkan manusia dari alam kubur dan pada saat manusia dipanggil untuk diperiksa dan diadili oleh Allah SWT.
         Tugas Malaikat Izroil, mencabut nyawa seluruh mahluk apabila ajal mahluk tersebut telah tiba.
         Tugas Malaikat Munkar, dan Malaikat Nakir, menanyai manusia di alam kubur.
         Tugas Malaikat Rakib, mencatat semua perbuatan baik manusia ketika hidup didunia.
         Tugas Malaikat Atid, mencatat semua perbuatan buruk manusia ketika hidup didunia.
         Tugas Malaikat Malik, menjaga Neraka.
         Tugas Malaikat Ridwan, menjaga dan memelihara Syurga.

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

INFO

SAYA MEMBUAT BLOG INI UNTUK MENAMBAH WAWASAN DAN ILMU PENGHETAHUAN TENTANG ISLAM . BAHWA ILMU INI SANGATLAH PENTING UNTUK KALIAN SEMUA DENGAN ILMU INI KALIAN AKAN MENDAPATKAN KESELAMATAN DAN KEBAHAGIAN DI DUNIA MAUPUN DI AKHIRAT. AMIN YA RABBAL ALAMIN.

Followers

Popular Posts

MAKNA ALLAH SWT

Makna ”Allah SWT”:
Dari penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa makna ”Allah SWT” adalah: Allah (Tuhan) yang Mahasuci dan Mahatinggi.

Sebenarnya, SWT (Subhanahu wa Ta’ala) bukan satu-satunya lafaz yang disertakan oleh ummat Islam setelah lafaz ”Allah”. Masih banyak lagi lafaz-lafaz lain, antara lain:
- ’Azza wa Jalla => Allah ’Azza wa Jalla
- Jalla Jalaluh => Allah Jalla Jalaluh
- Tabaroka wa Ta’ala => Allah Tabaroka wa Ta’ala

Semua lafaz tersebut adalah sifat-sifat kemuliaan dan keagungan Allah SWT.

Perlu diperhatikan, meski pun secara bahasa lafaz ”Allah” berarti ”Tuhan”, sebagai seorang muslim kita harus tetap meyakini bahwa ”Allah” adalah nama bagi ”Zat” Tuhan Pencipta dan Pengatur alam semesta ini. Sebab Al-Qur’an sendiri – yang notabenenya wahyu Tuhan – menegaskan bahwa ”Allah” adalah nama bagi Tuhan Pencipta dan Penguasa jagad raya ini. Demikian juga dalam hadits-hadits Rasulullah Muhammad saw.

Wallahu a’lam.