Dalam suatu perang dimana rasullulah dan pasukannya bersembunyi,para musuh-musuhnya (kafirin) berteriak seraya bertanya.
" Masih adakah di sana yang bernama Abu Bakar??" namun Rasullulah mengatakan pada pasukannya untuk tidak menjawabnya.
Lalu para kafirin itu bertanya lagi,"Masih adakah disana yang bernama Muhammad?? " namun Rasullulah tetap melarang pasukannya untuk menjawabnya,
lalu para kafirin itu bertanya lagi "Masih adakah di sana yang bernama Umar bin Katthab??" Umar pun ingin menjawabnya agar para kafirin itu tidak bersenang2 & besar kepala walaupun ternyata para kafirin itu salah mengira.Namun rasullulah tetap melarang pasukannya untuk menjawab.
Akhirnya seperti yang di duga oleh Umar bin Katthab,para kafirin bersorak senang dan mengatakan
" Mulialah Latta dan Uzza (Berhalah-berhala para kafirin) "
Dan pada saat itulah Rasullulah baru menyuruh pasukannya untuk menjawabnya,katakan kepada mereka kalau Allah SWT jauh lebih mulia dari pada berhala-berhala mereka.
Sungguh luar biasa akhlak rasullulah,disaat keberadaannya/kekuatannya di pertanyakan oleh musuhnya,beliau tidak ingin memperlihatkannya walaupun itu membuat musuhnya meremehkannya.Namun saat ke-TAUHIDan yang di sentuh,beliau langsung membelanya....
Ini mengajarkan kita untuk tidak sombong dan rendah diri,Rasullulah saja tidak pernah memerkan kekuatannya,padahal beliau sangatlah kuat.Beliau akan bertindak saat Allah swt yang di belanya dan melakukannya untuk Allah swt.
Semoga bermanfaat dan apabila ada kesalahan mohon maaf dan semoga Allah memberikan ampunan dan petuntuk-Nya.
0 komentar:
Posting Komentar